Mendagri Ungkap Ada Sekda Hingga Bawahan tak Netral di Pilkada Serentak 2024

Mendagri Ungkap Ada Sekda Hingga Bawahan tak Netral di Pilkada Serentak 2024

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Jakarta – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian adanya Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tak netral di Pilkada Serentak 2024 lalu.

Menurutnya, sikap yang tidak menjunjung tinggi prinsip netralitas itu bahkan terjadi dari mulai jabatan Sekretaris daerah (Sekda) hingga ke bawah.

Itu dilakukan Sekda hingga ke bawah lantaran adanya ajakan dari pasangan calon tertentu untuk dibantu memenangkan pilkada serentak 2024. Itu baik mendukung incumben maupun lawannya.

“Tetapi saya mau nanggepinnya begini Pak, tidak hanya diminta Pak. Kadang ada juga yang menyodorkan diri pak, kepada yang kira-kira menurut dia dari survei ah ini mungkin menang,” kata Tito Karnavian, dilansir Rabu, 11 Desember 2024.

Dukungan ini menurut Tito karena adanya imbalan yang diharapkan ketika salah satu paslon yang mereka dukung terpilih pada pilkada.

“Nah ini kemudian dia cari jalur Pak, untuk supaya ada jasanya. Supaya ada jasanya setelah itu nanti bisa tetap atau naik pangkat, naik jabatan. Nah ini sesuatu yang natural terjadi,” ucap Tito seraya tertawa.

Meski demikian, Tito mengaku tengah melakukan upaya untuk membenahi dengan memperkuat aturan dan mengedepankan lembaga yang bisa mengawasi ASN.

“Apakah dengan memperkuat aturan dan setelah itu mengedepankan suatu lembaga yang bisa menjadi juri untuk memproteksi mereka entah Kemenpan RB atau BKN mungkin,” pungkasnya. (***)

Comment