3 Sayur ini Tidak Direkomendasikan untuk Penderita Asam Urat

3 Sayur ini Tidak Direkomendasikan untuk Penderita Asam Urat

ILUSTRASI Penderita Asam Urat

Jakarta – Asam urat adalah kondisi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah.

Salah satu cara untuk mengelola asam urat adalah dengan menjaga pola makan, termasuk menghindari konsumsi makanan yang kaya purin, senyawa yang dapat meningkatkan kadar asam urat.

Salah satu upaya pencegahan dan pengelolaan asam urat adalah dengan mengadopsi pola makan yang sehat, seperti sayuran.

Pertanyaannya, sayuran jenis apa yang paling direkomendasikan untuk penderita asam urat ini?

Sayuran bagus untuk penderita asam urat
Nyatanya, hampir setiap jenis sayuran punya manfaat untuk penderita asam urat.

Kebanyakan sayur memiliki kandungan purin yang rendah, sehingga tidak memicu kenaikan kadar asam urat dan serangan.

Namun tidak semua sayur juga dapat dikonsumsi oleh penderita asam urat. Berikut adalah tiga jenis sayur yang sebaiknya dihindari penderita asam urat:

  1. Brokoli
    Brokoli punya banyak manfaat, salah satunya mencegah asam urat. Brokoli punya kandungan purin yang rendah. Purin sendiri merupakan senyawa yang jadi penyebab asam urat.

Ada sekitar 70 miligram (mg) purin dalam setiap 100 gram (g) brokoli.

Selain itu, brokoli tinggi akan vitamin C yang dapat membantu mengurangi serangan asam urat dan antioksidan tinggi untuk melawan berbagai penyakit, termasuk asam urat.

  1. Tomat
    Salah satu sayuran terbaik untuk menurunkan kadar asam urat adalah tomat.

Tomat segar bersifat basa. Ketika terkena aliran darah, sifat ini mampu meningkatkan alkalinitas darah yang mencegah terjadinya asam urat.

  1. Sawi
    Sayuran hijau memang bisa mengurangi serangan asam urat, termasuk sawi. Sawi dengan kandungan vitamin C yang tinggi bisa melarutkan endapan asam urat dengan maksimal.

Demikian beberapa sayuran yang baik untuk penderita asam urat. Semoga bermanfaat. (*)

Comment